Ia tidak banyak menuntut isterinya agar menjadi wanita seperti
yang diinginkannya.
Akan tetapi ia lebih banyak memberi contoh yang baik dalam rumah tangganya.
Ketika seorang suami menginginkan isterinya menjadi wanita yang
beriman dan bertakwa kepada Allah.
Maka ia terlebih dahulu mencontohkan dirinya sebagai seorang imam yang beriman dan bertakwa kepada Allah.
Maka ia terlebih dahulu mencontohkan dirinya sebagai seorang imam yang beriman dan bertakwa kepada Allah.
Ketika seorang suami menginginkan isterinya menjadi wanita
penuh hormat kepada dirinya.
Maka ia menjadikan dirinya sebagai seorang imam yang selalu menghargai isterinya.
Maka ia menjadikan dirinya sebagai seorang imam yang selalu menghargai isterinya.
Ketika seorang suami menginginkan isterinya menjadi wanita
selalu setia.
Maka ia memposisikan dirinya sebagai seorang imam yang tidak mudah tergoda kepada wanita lainnya.
Maka ia memposisikan dirinya sebagai seorang imam yang tidak mudah tergoda kepada wanita lainnya.
Dan ketika seorang suami menginginkan isterinya menjadi wanita
penuh kasih sayang dalam keluarganya.
Maka ia menjadikan dirinya sebagai suami yang penuh perhatian kepada isteri dan juga anak-anaknya.
Maka ia menjadikan dirinya sebagai suami yang penuh perhatian kepada isteri dan juga anak-anaknya.
Bagaimanapun seorang ISTERI akan lebih banyak mengikuti apa
yang dicontohkan oleh SUAMI dalam kehidupan sehari-harinya.
֎֎֎
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jangan Lupa tinggalkan pesan, kritik dan sarannya.. Makasih ^_^